Tesla Rilis Update Terbaru dari Self-Driving System

Mobilku.com - Badan Keselamatan Jalan Raya (NHTSA) mengatakan bahwa pihaknya akan terus mengamati dengan teliti setiap update dari versi perangkat lunak milik Tesla yang ditujukan untuk fitur self-driving. Mereka juga mengatakan bahwa pihaknya siap untuk melindungi keselamatan publik dari risiko serta bahaya akan penggunaan teknologi tersebut.

Sebelumnya pada Selasa malam lalu, Tesla telah merilis versi beta dari apa yang disebut dengan fitur "Full Self Driving" ke sejumlah pemilik dan para car expert yang tidak diungkapkan. Para pemilik mobil Tesla yang menerima versi ini telah memposting video pengalaman mereka di Twitter. Mereka mengklaim bahwa kendaraan mereka benar-benar dapat berkemudi secara otomatis meskipun tanpa ada marka jalan yang jelas.

Elon Musk mengatakan peningkatan terbaru tersebut direncanakan akan dirilis untuk semua pemilik Tesla pada akhir tahun ini, dengan sistem yang sudah lebih kuat karena berhasil mengumpulkan lebih banyak data. Pihak National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) juga telah diberi pengarahan mengenai fitur baru Tesla tersebut dan memberitahu mereka bahwa sistem itu merupakan perluasan dari sistem bantuan pengemudi yang sudah ada. Badan tersebut rencananya juga akan memantau sistem itu dengan sangat teliti dan tidak akan ragu untuk mengambil tindakan jika terjadi kecelakaan dan melukai publik.

Namun dibalik impian Elon Musk akan kehadiran mobil self-driving, para peneliti, regulator, dan grup asuransi mengatakan teknologi self-driving yang sebenarnya akan datang beberapa tahun lagi dan lebih kompleks daripada yang para perusahaan perkirakan. Mereka bahkan mengkritik Tesla atas promosinya terhadap sistem autopilot semi-otomatis karena dianggap sangat menyesatkan publik. Namun situs web Tesla mendeskripsikan perangkat lunak baru itu sebagai "Autosteer on City Streets" dan mengatakan bahwa sistem tersebut tetap memerlukan pengawasan pengemudi aktif dan tidak akan membuat mobilnya menjadi seluruhnya otonom.