28 November 2020
dilihat 147x
Mobilku.com - Penjualan Lamborghini Urus bisa dibilang sukses besar bagi merek supercar asal Italia tersebut. Pada tahun pertamanya saja di 2019, penjualan Lamborghini dikabarkan telah meningkat sebanyak 43 persen berkat kehadiran SUV ini.
Ada sekitar 8.205 unit kendaraan yang dijual oleh Lamborghini, menjadikannya tahun terbaik sepanjang sejarah 56 tahun eksistensi mereka. Penjualan untuk tahun 2020 juga diharapkan menjadi sangat baik terlepas dari kerusakan yang diakibatkan oleh pandemi. Meskipun sukses dan mendapatkan sambutan yang sangat hangat, Lamborghini Urus bisa dibilang masih rentan terhadap cacat pabrikan, dan itulah yang sekarang terjadi.
National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) dikabarkan baru saja mengeluarkan perintah penarikan untuk Lamborghini Urus tahun 2019-2020 karena adanya potensi kebocoran bahan bakar. Mereka menyatakan bahwa suhu tinggi di kompartemen mesin dapat merusak konektor saluran bahan bakar hingga menyebabkan potensi kebocoran.
Hal ini tentu merupakan situasi yang tidak diinginkan oleh siapapun, terutama jika mesin V8 twin-turbo 4.0 liter dengan 641 tenaga kuda tersebut harus mengalami kebocoran. Solusi terbaik saat ini adalah dengan mengganti saluran bahan bakar dan konektornya.
Sebanyak 2.831 unit kendaraan di AS terkena permasalahan tersebut, dan kini Lamborghini akan mulai memberi tahu para pemiliknya pada 18 Desember mendatang. Sampai kabar ini diberitakan, belum ada laporan kecelakaan, cedera, atau kematian yang dilaporkan.
0 Komentar
Tambah Komentar