Mini Cooper Terpaksa Mengubah Nama Produknya Karena Dianggap Kurang Pantas

Mobilku.com - Mini Cooper terpaksa harus mengubah nama dari salah satu set roda yang ditawarkan pada mobil all-electric pertamanya, Mini Cooper SE. Hal ini dilakukan karena dianggap kurang pantas dan terlalu sensitif terkait dengan situasi krisis Coronavirus yang terjadi.

Velg ringan 17-inci yang khas ini ditawarkan sebagai roda opsional untuk model listrik yang dirilis Mini. Roda ini disebut 'Corona Spoke', nama yang sebenarnya sudah dipilih dari jauh-jauh hari, bahkan sebelum pandemi global terjadi. Oleh karena itu, Mini mengatakan akan mengubah nama produk ban tersebut menjadi 'Power Spoke'. Namun pada bulan Maret lalu, situs resmi dari Mini Cooper telah mengubahnya menjadi "additional 17-inch wheels".

Ini bukan pertama kalinya sebuah perusahaan otomotif kelas dunia harus mengubah kata-kata demi menghindari image pers yang buruk. Pada 2015 lalu, sebuah perusahaan aftermarket premium yang bernama ISIS, harus berganti nama menjadi ISR ​​Performance demi menghindari konotasi terhadap sebuah kelompok ekstremis.

Kemudian pada tahun 2016, Tata Motors memutuskan bahwa merilis sebuah hatchback dengan nama Zica mungkin bukanlah ide yang baik, dimana kala itu wabah virus Zika sedang menyebar di beberapa negara.