26 March 2021
dilihat 71x
Mobilku.com - Toyota Motor Corp dikabarkan sedang membangun kembali aliansinya dengan Isuzu Motors Ltd, dimana kedua perusahaan tersebut akan saling menginvestasikan lebih dari 40 miliar yen. Kedua perusahaan asal Jepang tersebut kabarnya akan mengembangkan kendaraan canggih bersama, khususnya truk otonom berukuran compact.
Jika melihat sejarahnya, Toyota dan Isuzu sempat membubarkan kemitraan mereka pada tahun 2018, dimana saat itu mereka bersama-sama mengembangkan teknologi mesin diesel. Aliansi yang dihidupkan kembali ini seolah menandakan bahwa ada hal yang penting hingga mendesak kedua pabrikan mobil Jepang ini harus kembali bermitra dalam mengembangkan teknologi baru, terutama pada elektrifikasi.
Pembentukan aliansi ini juga kabarnya akan melibatkan pabrikan truk Toyota Hino Motors Ltd, dengan tujuan untuk menghadirkan produk yang lebih ramah lingkungan sekaligus memenuhi permintaan dari pelanggan yang semakin sadar akan kondisi lingkungan.
Aliansi yang disebut sebagai Commercial Japan Partnership Technologies Corp tersebut kabarnya akan mulai bergerak pada bulan April mendatang, dengan Toyota yang akan memiliki 80% saham dalam usaha patungan tersebut, sementara Isuzu dan Hino masing-masing akan memiliki 10% saham.
“Dengan adanya aliansi tersebut, kami akan dapat menjangkau sekitar 80% pengguna truk ringan di Jepang. Penting bagi kami untuk tidak hanya bersaing tetapi juga bekerja sama dengan rival kami demi masa depan yang lebih baik,” ujar Presiden Toyota Akio Toyoda dalam konferensi pers bersama.
Menanggapi pernyataan boss Toyota, Presiden Isuzu Masanori Katayama juga mengatakan bahwa kemitraan ini akan membantu kedua belah pihak menciptakan platform elektrifikasi dan teknologi otonom untuk kendaraan komersial.
Selain bekerja sama dengan Isuzu, Toyota diketahui juga telah menjalin kemitraan dengan beberapa produsen mobil domestik lainnya seperti Mazda Motor Corp, Subaru Corp. dan juga Suzuki Motor Corp. Sementara itu, Isuzu telah menyetujui kemitraan strategis dengan AB Volvo Swedia untuk mengembangkan teknologi truk otonom dan kendaraan generasi berikutnya.
0 Komentar
Tambah Komentar