https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/20ca742a-64fc-4cf0-b30d-db637493e22e.jpg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/12086674-1093-4a0a-abc8-57c5634eed52.jpg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/f9a7d1d9-d738-4874-8970-104d6a0626a9.jpg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/3fed32ed-b799-4109-afaa-b71265e82a17.jpg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/9214cf2f-4739-4d90-8cc6-b8c88a4b0493.jpg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/20ca742a-64fc-4cf0-b30d-db637493e22e.jpg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/12086674-1093-4a0a-abc8-57c5634eed52.jpg

Kasus Penularan COVID-19 Di Indonesia Meluas Ke Sektor Manufaktur

29 August 2020

dilihat 61x

Mobilku.com - Indonesia dilaporkan mengalami kenaikan terbesar kasus virus korona baru selama dua hari berturut-turut semenjak Jumat kemarin. Seiring meningkatnya kasus penularan baru di Indonesia, pemerintah provinsi Jawa Barat mulai memerintahkan pabrik yang beroperasi untuk mulai menurunkan kapasitas produksinya.


Provinsi Jawa Barat diketahui memiliki banyak pabrik yang beroperasi. Di antara pabrik tersebut ada pabrik milik produsen mobil Jepang Suzuki, yang telah memotong jumlah produksinya hingga 50% setelah 71 karyawan mereka dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Pada hari Jumat lalu, Suzuki Indonesia mengatakan bahwa mereka akan tetap mengurangi kapasitas produksinya sampai kondisi benar-benar aman.


Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan infeksi tersebut telah mengindikasikan bahwa protokol kesehatan tidak sepenuhnya dipatuhi. Ia juga menambahkan bahwa sedikitnya ada tiga pabrik besar di jawa barat yang terindikasi menjadi cluster baru. “Kalau ternyata ada cluster baru, sepertinya mereka tidak benar-benar mematuhi protokol kesehatan, seperti tidak memakai masker, tidak menjaga jarak aman, tidak cuci tangan, atau bisa jadi ada orang tanpa gejala yang melakukan aktivitas di dalam pabrik” Ujar Ridwan Kamil.


Sementara itu di DKI Jakarta melaporkan jumlah infeksi tertinggi dengan 869 kasus baru, diikuti oleh Provinsi Jawa Barat sebanyak 526 kasus pada hari Jumat kemarin. Atas melonjaknya kasus harian tersebut, Jakarta yang memiliki penduduk hampir 10 juta orang harus memperpanjang masa pembatasan sosialnya selama dua minggu lagi. Ini artinya banyak restoran atau rumah ibadah hanya bisa beroperasi dengan kapasitas terbatas.


Tri Yunis Miko Wahyono, seorang ahli epidemiologi di Universitas Indonesia mengatakan rencana pemerintah untuk mencabut PSBB di wilayah Jakarta harus diperlambat. “Karena idealnya, jika tidak ada tekanan ekonomi, pembatasan harus lebih ketat” Ujar Yunis


Kasus baru pada hari Jumat kemarin telah membuat total infeksi menjadi 165.887 kasus dengan jumlah kematian menjadi 7.169 di seluruh negeri. Tingkat kematian Indonesia merupakan yang paling banyak di Asia Tenggara dan tingkat penularannya tertinggi kedua setelah Filipina. Seluruh jajaran, baik dari pemerintah maupun petugas medis berharap agar seluruh elemen masyarakat bisa bekerja sama sambil terus mematuhi protokol kesehatan agar angka penularan di Indonesia bisa berkurang.

0 Komentar


Tambah Komentar