03 July 2020
dilihat 51x
Mobilku.com - Di era yang serba cepat banyak perusahaan otomotif memasang slogan “keep it moving” sebagai jargon utama. Namun, jika anda memiliki sebuah kendaraan listrik yang harus di charge semalaman bagaimana mau keep it moving? Bahkan overnight charge dianggap kurang cocok untuk bisnis taxi, dimana mereka harus selalu bergerak.
Atas permasalahan tersebut, Jaguar I-Pace telah mengumumkan inovasi terbarunya mengenai sebuah teknologi charging nirkabel yang bisa dipakai setiap saat. Proyek yang dijalankan JLR tersebut diketahui telah dikerjakan bersama Momentum Dynamics Corporation, yang merupakan perusahaan yang bergerak dibidang charging wireless komersial. Mereka juga akan dibantu oleh operator pengisian daya Fortum Recharge dan jaringan taksi online Cabonline Group.
Nantinya, tim engineer dari Momentum Dynamics akan memasangkan wireless charging ke 25 SUV listrik Jaguar I-Pace yang akan digunakan oleh perusahaan taksi online terbesar di scandinavia Cabonline Group. Mereka juga akan memasangkan beberapa plat pengisian yang dipasang di jalanan dekat stasiun kereta Oslo yang biasa digunakan untuk antrian taksi. Untuk melakukan charging, pengemudi tidak perlu mencolokkan, atau melakukan apa pun dari ponsel atau dari layar kendaraan. Pengemudi cukup memarkirkan mobil diatas plat charging, maka sistem pengisian induktif akan mengirimkan muatan ke mobil hingga 50 kW dalam 6-8 menit. Pengisian tersebut dinilai cukup memberikan pengemudi untuk mengantar penumpang ke tempat tujuan sebelum kembali ke tempat antrian.
Proyek ini akan menghasilkan 6 buah charging pads, yang dimana tiga akan dipasang di Oslo dan sisanya akan dipasangkan di tempat lain. Proyek tersebut juga merupakan proyek pertama pengisian nirkabel daya tinggi dari Momentum Dynamics untuk mobil penumpang, karena sebelumnya mereka menerapkan teknologi tersebut untuk armada bus.
Kota Oslo ingin menjadikan sistem transportasinya benar-benar bebas emisi di tahun 2024. Mengadopsi teknologi charging station nirkabel dipercaya dapat membuat transportasi di kota tersebut lebih ramah lingkungan. Hal tersebut juga sesuai dengan mandat yang mengharuskan semua mobil baru yang dijual di seluruh Norwegia harus zero-emission pada tahun 2025. Meskipun Jerman masih memimpin dalam tingkat penjualan EV, Norwegia terbukti telah menjadi pemimpin dunia dalam pengadopsian teknologi EV dan memiliki keunggulan dramatis dalam penggunaan EV per kapita.
0 Komentar
Tambah Komentar